Sejarah Network Simulator
Network Simulator (NS) pertama kali dibangun sebagai varian dan REAL Network Simulator pada tahun 1989 di University of California Berkeley. Pada tahun 1995 pembangunan Network Simulator didukung oleh DARPA (Defense Advanced research Project Agency) melalui proyek VINT (Virtual internet Testbed), yaitu sebuah tim riset gabungan yang beranggotakan tenaga ahli dari LBNL (Lawrence Berkeley of National Laboratory), Xerox PARC, UCB dan USC/ISI (University of Southern California school of Engineering/ information Science Institute). Tim gabungan ini membangun sebuah perangkat lunak simulasi jaringan internet untuk kepentingan riset interaksi-interaksi antar protokol dalam konteks pengembangan protokol internet pada saat ini dan masa yang akan datang.
Network Simulator 2
Bahasa TCL/TCL
TCL (Tool Command Language) adalah string-based command language. Bahasa Tcl diciptakan oleh john Ousterhout pada akhir tahun 1980-an sebagai command language dengan tool interaktif. Tcl didesain untuk menjadi sebagai perekat yang membangun software building block menjadi suatu aplikasi.
Membuat simulasi dalam NS2
Untuk membuat simulasi kita perlu mengetahui bahasa Tcl. Bahasa tcl tidak terlalu sulit, tapi salah line break akan membuat syntax eror. contoh penggunaan bahasa Tcl :
>Komentar menggunakan tanda pagar (#), namun jika satu baris dengan perintah tambahakan tanda titik koma di depan. Contoh set q 3 ;#komentar dan perintah.
>Variabel tidak perlu dideklarasikan, langsung pakai. Contoh set b 1 sebagai pengganti b=1
>Ekspresi harus eksplisit : set a [expr 3+4]
>Menggunakan $ untuk memebaca variabel: set a $ b.
>Menampilkan output : puts "hello"
>Objek
pada Otcl diperlukan seperti variabel. Cara pemanggilan metode pada
objek Otcl :"$nama onjek metode para meter1 parameter2".
Urutan Simulasi
1. Pembuatan simulator baru (new simulator).
2.Skrip berisi skenario dan penjadwalan setiap kejadian. Untuk penjadwalan ini dapat digunakan kata kunci at waktu peritah.
3.Di akhir skrip ada $ ns run
4.Ns akan menghasilkan file output jika kita buat.
5.Simulasi akan terlihat interaktif jika kita menampilkannya pada network animator(NAM). Namun file nam ini sangat besar
6.Hasil simulasi dapat ditampilkan dalam xgraph
2.Skrip berisi skenario dan penjadwalan setiap kejadian. Untuk penjadwalan ini dapat digunakan kata kunci at waktu peritah.
3.Di akhir skrip ada $ ns run
4.Ns akan menghasilkan file output jika kita buat.
5.Simulasi akan terlihat interaktif jika kita menampilkannya pada network animator(NAM). Namun file nam ini sangat besar
6.Hasil simulasi dapat ditampilkan dalam xgraph
Kelebihan NS2
*Sebagai perangkat lunak simulasi pembantu analisis dalam riset atau penelitian.
*Memiliki tool validasi yang berfungsi untuk menguji validitas pemodelan yang ada pada NS2.
*Pembuatan simulasi lebih mudah dibandingkan dengan software developer yang lain.
*Bersifat open source di bawah GPL (Gnu Public License), sehingga NS2 dapat didownload melalui website NS2 di http://www.isi.edu/nsnam/dist
*Pada NS2 user tinggal membuat topologi dan skenario simulasi yang sesuai dengan riset nya. Pemodelan media, protokol dan network component lengkap dengan perilaku tarfiknya sudah tersedia di library NS2
Sumber : https://abdulkadirsyam.files.wordpress.com/2011/11/tutorial-ns2.pdf
http://ramadhaniulansari.blogspot.com/2011/08/network-simulator-ns2.html
*Pembuatan simulasi lebih mudah dibandingkan dengan software developer yang lain.
*Bersifat open source di bawah GPL (Gnu Public License), sehingga NS2 dapat didownload melalui website NS2 di http://www.isi.edu/nsnam/dist
*Pada NS2 user tinggal membuat topologi dan skenario simulasi yang sesuai dengan riset nya. Pemodelan media, protokol dan network component lengkap dengan perilaku tarfiknya sudah tersedia di library NS2
Sumber : https://abdulkadirsyam.files.wordpress.com/2011/11/tutorial-ns2.pdf
http://ramadhaniulansari.blogspot.com/2011/08/network-simulator-ns2.html
j
11/26/2011
0 komentar:
Posting Komentar